Dinginnya malam, bekukan kulit
putih tak berdaya, berlalu sapa
terperanjak dalam keheningan meratapi siapa sang jiwa diri
hangat dalam belaianNya,
Kain putih
tetap beku, bertegur sapa tanpa nada
tertinggal bak karang di samudera
terasa asin, banyu biru sang laut
terhampar pemandangan biru langit
sadar, pilihan jalan murni keinsyafan
hati dalam berkata,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar